Cara Pasang Otomatis Pompa Air Listrik

Pompa Air Listrik menjadi kebutuhan yang sangat penting bagi rumah tangga baik yang terinstalasi oleh PAM maupun tidak. Kebutuhan air diperlukan setiap saat baik untuk kebutuhan mandi, masak maupun mencuci. Pompa air listrik diperlukan untuk menyedot dari sumber air ke penampungan/ tendon, maupun mendorong air dari penampungan/ tandon ke saluran pipa dan peralatannya. Pemasangan pompa air listrik otomatis untuk rumah tangga cukup mudah bagi yang sudah berpengalaman. Namun bagi yang belum pernah memasang perlu pengetahuan dalam memasangnya.

Ada 2 jenis pemasangan saklar pompa otomatis:

1. Pada mesin pompa air listrik jetpump sumur dalam, otomatis saklarnya menggunakan prinsip kerja tekanan air. Pada saat kran air dibuka, tekanan air dari sumber air menguat sehingga pompa air menyala otomatis dan mendorong air memasuki pipa. Sebaliknya ketika kran air ditutup, maka tekanan air melemah sehingga pompa air mati secara otomatis.
2. Sedangkan pada pompa air sumur dangkal (tidak disertakan pada mesin), otomatis saklar dapat dibuat sendiri yang terletak pada tandon air menggunakan prinsip kerja tingginya volume air dan pelampung dalam tandon. Pada saat volume air dalam tandon rendah atau kosong, pelampung turun ke bawah dan menarik saklar otomatis sehingga pompa air menyala. Dan saat air penuh maka pelampung akan naik ke atas dan melepaskan tarikan saklar sehingga pompa air mati.

Berikut langkah-langkah cara pasang saklar pompa air:

Cara pasang otomatis pompa air listrik untuk kedua jenis saklar tersebut diatas pada dasarnya sama. Fungsi saklar otomatisnya untuk memutus kabel positif dari jalur utama listrik menuju pompa air. Berikut kami uraikan cara pasang otomatis pompa air listrik dengan mudah:

1. Langkah pertama adalah menyambungkan kabel listrik positif ke salah satu terminal saklar otomatis.
2. Selanjutnya sambungkan terminal kabel saklar otomatis yang lain ke salah satu kabel pompa air.
3. Jangan lupa sambungkan pula kabel listrik negatif ke arah kabel pompa air sisi lain.
4. Sambungan kabel harus terbungkus dengan lakban atau isolasi khusus kabel untuk menghindari hubungan arus listrik positif dan negatif. Karena hal tersebut bisa menyebabkan konsleting.
5. Jangan lupa juga, pasang kabel grounding atau arde yang dipasang pada salah satu sekrup mesin pompa air menuju ke tanah.
6. Setelah otomatis saklar pompa air yang terpasang pada mesin pompa air, buka salah satu kran sebelum memasang saklar.
7. Jika pompa air tidak mau menyala, putar sekrup penyetel sampai menyala.
8. Setelah mesin berhasil menyala, tutup kembali kran air.
9. Komponen dalam pompa air listrik akan bekerja dengan tekanan air yang terdapat didalam ruangan impeller oleh daya hisap pompa dan akan membuat platina otomatis terbuka memutus arus listrik alias OFF saat kran air tertutup. Sebaliknya, platina akan tertutup dan menyambung arus listrik ON pada saat kran dibuka.

Saklar otomatis pada tandon

Sedangkan untuk saklar tandon, berfungsi untuk memutus arus listrik ke pompa air. Cara pemasangan atau penyambungan kabelnya adalah:

1. Putus kabel arus positif ke pompa, kemudian sambungkan kabel baru ke masing-masing ujung kabel yang diputus dan isolasi sambungan tersebut.
2. Masing-masing ujung kabel yang sudah tersambung tersebut dihubungkan ke terminal pada saklar tandon. Untuk jarak atau panjang kabel disesuaikan dengan jarak antara pompa dengan tendon air.
3. Untuk system otomatisnya dengan cara pengaturan tinggi rendahnya pelampung pada tandon hal ini juga dapat menentukan kapasitas air dalam tandon.

Masalah yang Sering Timbul dan Solusinya:

Cara pasang otomatis pompa air listrik ini cukup simple, namun ada juga permasalahan yang timbul saat pemasangan. Masalah yang sering timbul adalah mesin pompa tidak bisa mati ketika kran sudah ditutup rapat dan mesin pompa mati hidup pada rentang waktu yang cepat. Untuk kedua permasalahan tersebut, berikut cara penanganan masalah tersebut:

1. Mesin pompa tidak bisa mati

Ketika mesin pompa tidak bisa otomatis mati ketika kran air ditutup, penyebabnya adalah tekanan air pada ruang impeller kurang kuat untuk mendorong platina yang terlalu berat dan keras. Sehingga hubungan listrik tidak bisa tertutup. Setelan otomatis saklar perlu diubah ke arah yang lebih ringan.

1. Untuk model jetpump, setelan ini terdapat pada kepala mur besar. Putar mur perlahan-lahan ke kanan atau ke kiri hingga menemukan posisi yang tepat dan pompa OFF.
2. Untuk model pompa air dangkal, setelan terdapat pada bagian lubang obeng minus yang terdapat tanda plus (+) dan minus (-). Cara menyetelnya juga sama, putar ke arah kanan atau sebaliknya sampai menemukan setingan ringan yang membuat mesin pompa OFF.

Kedua cara penyetelan diatas harus anda pastikan dulu bahwa saat pompa hidup dan kran dalam keadaan tertutup. Anda juga perlu mengecek tidak ada tanda-tanda kebocoran pada pipa atau bagian lainnya.

2. Mesin pompa hidup mati

Mesin pompa yang hidup mati (ON OFF) dalam waktu hampir berdekatan pada saat kran dibuka penuh, setengah ataupun saat kran tertutup. Hal ini terjadi karena dua kemungkinan, apabila kran tertutup namun mesin menyala ON OFF terus, maka ini tandanya setelan otomatis terlalu ringan atau juga kemungkinan ada kebocoran.

Apabila kran air terbuka penuh namun mesin pompa tetap ON OFF, ini disebabkan setelan otomatis juga terlalu ringan. Akibatnya tekanan air kecil saja mampu mendorong platina ke posisi ON dan pada saat kran air terbuka sedikit saja platina sudah memutus arus listrik.

Cara penangannnya sama seperti sebelumnya, yaitu dengan melakukan penyetelan ulang saklar otomatis. Setelan otomatis pompa tidak bisa dilakukan apabila mesin dalam kondisi kosong tanpa daya hisap air atau bila ada kebocoran mesin pompa.

Demikian ulasan cara pemasangan saklar otomatis pada mesin pompa air listrik maupun pada toren air. Semoga dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan anda. Untuk kebutuhan pompa air listrik baik sumur dangkal, sumur dalam, pompa celup maupun pompa submersible di tetanggateknik.com tersedia berbagai merk pilihan dan type yang sesuai dengan kebutuhan anda. Produk terjamin kualitasnya dan dengan harga yang kompetitif.